Nah Kapal Tenggelam di Riau, 2 Nelayan Tewas
Kapal nelayan terbenam sesudah alami kebocoran di perairan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Riau. Dua orang diketemukan meninggal serta dua orang kembali masihlah hilang.
" Di kapal nelayan tiada nama itu ada 4 orang. Dua orang salah satunya udah kita dapatkan dengan situasi wafat. Dua kembali masihlah kita mencari ini hari, " kata Kapolres Rohil, AKBP Sigit Adiwuryanto terhadap wartawan, Minggu (28/10/2018) .
Sigit memaparkan, momen ini awalannya berlangsung pada Rabu (24/10) . Kapal nelayan yg membawa 80 karung kerang kembali berlayar dari lokasi perairan Pulau Rintangi Belakang ketujuan Panipahan masihlah di Kabupaten Rohil. Malam itu kapal nelayan ini alami kebocoran.
Diatas kapal itu, terdiri dalam Ibrahim jadi nakhoda. Ditambah tiga orang ABK yaitu, Dayat, Masnur serta Yudi.
" Kala kapal alami kebocoran, Masnur pernah mengabari Suryadi sebagai pemilik kapal. Terus pemilik kapal mengabari Patroli Satpol Air Polres Rohil, " kata Sigit.
Sesudah itu, sambung Sigit, pihaknya malam jadwal kapal pelni terbaru itu pun lakukan penelusuran. Dua hari dijalankan penelusuran di laut, beberapa korban belum pula diketahui.
" Pada Sabtu kemari, dua korban kita ketemukan situasi wafat. Kedua-duanya merupakan, Yudi serta Dayat, " kata Sigit.
Sampai ini hari, team campuran masihlah lakukan penelusuran pada dua korban yang lain yg masihlah hilang. Dalam penelusuran korban pun dibantu Basarnas Propinsi Riau dan orang ditempat, " tutup Sigit.
" Di kapal nelayan tiada nama itu ada 4 orang. Dua orang salah satunya udah kita dapatkan dengan situasi wafat. Dua kembali masihlah kita mencari ini hari, " kata Kapolres Rohil, AKBP Sigit Adiwuryanto terhadap wartawan, Minggu (28/10/2018) .
Sigit memaparkan, momen ini awalannya berlangsung pada Rabu (24/10) . Kapal nelayan yg membawa 80 karung kerang kembali berlayar dari lokasi perairan Pulau Rintangi Belakang ketujuan Panipahan masihlah di Kabupaten Rohil. Malam itu kapal nelayan ini alami kebocoran.
Diatas kapal itu, terdiri dalam Ibrahim jadi nakhoda. Ditambah tiga orang ABK yaitu, Dayat, Masnur serta Yudi.
Artikel Terkait:
- Harga Tiket Dan Jadwal Kapal Surabaya – Banjarmasin
- Jadwal Kereta Api Wijaya Kusuma Cilacap Jogja Solo
" Kala kapal alami kebocoran, Masnur pernah mengabari Suryadi sebagai pemilik kapal. Terus pemilik kapal mengabari Patroli Satpol Air Polres Rohil, " kata Sigit.
Sesudah itu, sambung Sigit, pihaknya malam jadwal kapal pelni terbaru itu pun lakukan penelusuran. Dua hari dijalankan penelusuran di laut, beberapa korban belum pula diketahui.
" Pada Sabtu kemari, dua korban kita ketemukan situasi wafat. Kedua-duanya merupakan, Yudi serta Dayat, " kata Sigit.
Sampai ini hari, team campuran masihlah lakukan penelusuran pada dua korban yang lain yg masihlah hilang. Dalam penelusuran korban pun dibantu Basarnas Propinsi Riau dan orang ditempat, " tutup Sigit.
Komentar
Posting Komentar