Beritanya Kapal Feri Tenggelam di Halmahera, 5 Orang Hilang

KMP Bandeng terbenam di perairan Loloda, samping barat Halmahera Utara, gara-gara ditabrak gelombang tinggi. Lima orang belum pula diketemukan gara-gara kecelakaan kapal itu.

Feri itu terbenam pada Rabu (15/8) . Kapal itu punyai rute Tobelo-Bitung. Sampai Kamis (16/8/2018) , team SAR udah mengevakuasi 46 penumpang, termasuk jadwal kapal pelni juga anak buah kapal (ABK) Bandeng yang terbenam.

" Kami udah evakuasi 46 orang dari area tenggelamnya kapal penyeberangan serta 46 orang kala dievakuasi seluruhnya gunakan pelampung serta mereka udah dirawat dalam rumah sakit umum, " tutur Kabasarnas Ternate Muhammad Arafah kala diminta konfirmasi detikcom.

Arafah memberikan kapal penyeberangan dari Tobelo ketujuan Bitung (Halmahera Utara) terbenam sesudah ditabrak gelombang tinggi. Belum pula didapati tentunya jumlahnya orang yang diangkut kapal itu.

" KMP Bandeng terbenam sesudah ditabrak gelombang 3 hingga 4 mtr. serta tidak mengerti tentunya waktu terbenam kapal penyeberangan. Sesudah KM SAR Pandudewanata evakuasi 46 orang ke Pelabuhan Ternate, kami langsung mencari 5 orang yang hilang, " katanya.
Baca Juga:

KM SAR Pandudewanata sendiri udah dievakuasi kira-kira waktu 08. 30 WIT. Dari 46 orang yang dievakuasi, 1 salah satunya balita.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nikmati Hari Libur dengan Wisata Mancing di Jambi Simak Ulasanya

Ternyata Kapal Tanker yang Karam di NTT Rusak Biota Laut

Karena Antisipasi Teror, Wisatawan Wajib Lewat Alat Deteksi di Candi Borobudur